Observasi dan pengambilan data Penelitian dan PKM di Desa Sinar Resmi
Senin, 20 Desember 2021
Tim Penelitian dan PKM Universitas Nusa Putra Sukabumi dan Universitas Trisakti Jakarta melakukan kegiatan observasi dan pengambilan data di Kampung Adat Desa Sinar Resmi Kec. Cisolok Pelabuhan Ratu, Kab. Sukabumi. Kegiatan ini merupakan implementasi kerjasama yang dijalin antara dua kampus tersebut beberapa wakatu lalu. Dalam hal ini pihak Universitas Nusa Putra diwakili oleh Dudih Gustian selaku LPPM divisi penelitian dan publikasi serta Yudi Nata selaku LPPM divisi PKM beserta tim Dosen. Dari pihak Universitas Trisakti diwakili oleh Dr. Popi Puspitasari dan para Dosen yang terlibat dalam kegiatan ini.
Dalam kesempatan itu kedua Universitas tersebut disambut dengan baik oleh Abah Asep selaku sesepuh dari kasepuhan Sinar Resmi dan Kang Vilka yang merupakan anak kedua dan kebetulan merupakan alumni dari program studi Sistem Informasi Universitas Nusa Putra. Alhamdulillah setelah ngbrol tentang kondisi dan situasi dari desa Sinar Resmi,abah Asep mempersilahkan baik itu dosen dari Universitas Nusa Putra maupun Universitas Trisakti untuk langsung mengamati serta mengambil data- data yang diperlukan sebagai bahan penelitian dan PKM.
Yudi Nata dalam hal ini mengatakan bahwa banyak sekali potensi yang belum tergali dari desa ini yang memang butuh sentuhan dari para akademisi, sehingga nantinya dapat bermanfaat khususnya bagi desa maupun mengangkat ekonomi masyarakat sekitar. Sebagai implementasi dari kegiatan ini, lebih lanjut dapat melalui KKN yang diadakan oleh kampus maupun PKM dosen.
Lebih lanjut Vilka Mandala menyambut baik dengan adanya kegiatan ini, “Mudah-mudahan kegiatan seperti ini tidak berhenti sampai disini, namun bisa terus dilaksanakan dalam waktu yang lama”, imbuhnya. Selain itu menurut alumni Universitas Nusa Putra ini mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan ini dapat menaikkan nilai ekonomi masyarakat serta membuka masyarakat agar dapat berkejasama dengan pihak terkait, sehingga dapat meningkatkan pendapatan keluarga namun tanpa mengurangi identitas dari kasepuhan Sinar Resmi itu sendiri.
